8 July 2025
Palangka Raya

Dari Tas Keliling Bisa Jadi Sarjana : Kisah Inspiratif Cassandra

  • Desember 17, 2024
  • 0
Dari Tas Keliling Bisa Jadi Sarjana : Kisah Inspiratif Cassandra

Kisah inspiratif anak penjual tas keliling lulus sarjana menyita perhatian publik. Momen kehadiran ayahnya saat wisuda anaknya menyentuh hati banyak orang.

Postingan itu viral dibagikan di akun Tiktok pribadinya @inicassandraa dan dibagikan ulang di akun Instgram @Follshitt, Selasa (17/12/2024).

Cassandra merupakan seorang anak pejual tas, lulusan Sarjana di Universitas Palangka Raya (UPR) Provinsi Kalimantan Tengah. Meskipun ayahnya berprofesi sebagai penjual tas keliling, Cassandra berhasil lulus sarjana berkat peran ayahnya.

Dalam postingannya itu, Cassandra membagikan momen ketika ia lulus sarjana. Ia membagikan fotonya saat dirinya mengenakan pakaian wisuda dan toga bersama sang ayahnya.

Dalam narasi postingannya tersebut, Cassandra mengakui kesuksesannya dalam meraih gelar sarjana tidak lepas dari peran ayahnya.

Di balik foto ini…ada ayah yang rela jualan tas keliling demi sekolahkan anaknya,” tulis Cassandra.
Meskipun sang ayah hanya sebagai penjual tas keliling, ia merasa bangga karena berkat kerja keras dan dedikasi ayahnya ia dapat meraih pendidikan sarjananya.

Lebih lanjut, Cassandra menceritakan rasa bangganya karena perjuangan ayahnya menghadiri wisudanya.

Meski tidak memiliki biaya untuk menghadiri wisuda anaknya, ayah Cassandra meminjam uang kemana-mana demi berangkat ke wisuda putrinya itu.
Diketahui bahwa ayahnya itu tinggal di Sumatera, sementara Cassandra kuliah di Kalimantan Tengah.

Ternyata berangkatnya sang ayah ke Kalimantan, sang ayah sekaligus mencari pekerjaan.
“Bapak di Sumatera, aku kuliah di Kalimantan, karena jualan kadang gak laku, akhirnya ayah putuskan untuk ganti profesi”.
“Seminggu sebelum aku wisuda, ayah VC dan bilang mau hadir di wisudaku (padahal sebelumnya gak bisa datang karena gak ada biaya), ternyata ayah mau berangkat ke Kalimantan sekalian cari kerja di Kalimantan,” tulis cassandra.

Kemudian, Cassandra mengungkapkan momen pilu ucapan ayahnya saat ia diwisuda.
Melihat orangtua teman-temannya yang tampak berada, ayah Cassandra sempat memendam rasa minder.

Ia merasa dirinya menjadi orangtua yang paling miskin di antara semua orangtua yang hadir saat wisuda putri tercintanya.
Bahkan di hari wisudaku ayahnya nangis dan bilang “kayanya bapak yang paling miskin ya dari semua orangtua temanmu yang hadir di sini,” ungkap Cassandra.

Setelah, ayahnya memutuskan mencari pekerjaan di Kalimantan, Cassandra mengaku kini ia dan orangtuanya itu memulai hidup dari nol.

Cassandra pun bertekad, setelah lulusan jadi Sarjana ia semangat mencari kerja demi bisa menyekolahkan adiknya.
Ia pun menyampaikan ucapan menyentuh untuk sang ayah.

“Terimakasih bapakku yang hebat sudah berjuang untuk hidupmu dan hidup kami anak-anakmu, bahkan diumurmu yang sudah tua masih semangat mencari kerja demi mengubah kehidupan kita.

Itulah perjalanan Cassandra dan ayahnya yang ingin melihat anaknya sukses dan memiliki pendidikan tinggi. Berbagai cara dilakukan orangtua agar anaknya mendapat pendidikan layak, meski harus banting tulang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *